Kalbar  

Pemkab Sanggau Serahkan Bantuan Banjir Bandang di Kedakas

Penjabat Sekda Sanggau Aswin Khatib didampingi Kadinsos P3AKB Sanggau Aloysius Yanto

FAKTA GRUP – Banjir yang merusak bangunan dan fasilitas publik lainnya di Desa Kedakas Kecamtan Tayan Hulu mematik keprihatinan Pemerintah daerah setempat. BPBD Kabupaten Sanggau mencatat sedikitnya 54 Kepala Keluarga (KK) dengan 250 jiwa mengalami dampak banjir bandang. Rinciannya adalah dusun Kedakas 27 KK dengan dua unit rumah rusak berat bahkan ada yang roboh dan tiga unit dinding rumah warga lainnya jebol.

Prihatin dengan peristiwa tersebut, Pemerintah Kabupaten Sanggau pada Jum’at 27 September 2024 pagi meninjau langsung lokasi banjir dan mengirimkan bantuan. Tampak hadir penjabat Sekretaris daerah (Sekda) Sanggau Aswin Khatib didampingi Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (Dinsos P3AKB), Aloysius Yanto dan perwakilan BPBD Sanggau serta jajaran Forkompimcam setempat.

Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sanggau, Aswin Khatib, mengatakan mengenai jumlah korban per jiwa, pihaknya masih melakukan pendataan baik dari kecamatan maupun BPBD Sanggau,

“Kita masih melakukan pendataan baik melalui kecamatan dan BPBD Sanggau. Dan bantuan sudah pemerintah salurkan hari ini. Saya menyerahkan langsung kepada masyarakat yang membutuhkan,” ujarnya disela-sela meninjau banjir di Desa Kedakas

Aswin menyebut, ada dua desa yang terdampak banjir, namun dilaporkan air yang merendam puluhan rumah warga tersebut sudah surut.

“Kami dari Pemkab Sanggau akan cepat tangani bencana ini. Setelah kita melakukan peninjuan di lokasi terlihat air sudah mulai surut,” ungkapnya

Aswin menjelaskan, langkah selanjutnya dalam penanganan bencana banjir, Pemerintah Kabupaten Sanggau telah meminta BPBD untuk menempatkan dan mendirikan posko kebencanaan dalam antisipasi banjir susulan. Kemudian, apabila dibutuhkan dapur umum maka dapat segera dibangun.

“Bagi masyarakat yang membutuhkan tempat mengungsi dapat langsung berkoordinasi dengan camat setempat untuk penyediaan tempat tersebut baik di kantor camat maupun desa. Dan saya minta tim TRC BPBD Kabupaten Sanggau untuk segera mendirikan posko,” tegasnya.

“Saya harapkan bantuan ini dapat membantu meringankan beban warga yang terdampak bencana banjir tersebut,” sambungnya.

Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD kabupaten Sanggau melalui Kasi Tanggap Darurat BPBD kabupaten Sanggau. Sigit Purnomo mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan pendataan serta berencana mendirikan posko bencana di daerah tersebut

“Sesuai arahan dari Pak Pj Sekda tadi, kita harus gerak cepat melakukan pendataan serta mendirikan posko bencana. Karena d8 khawatirkan ada banjir susulan dengan melihat kondisi cuaca sekarang tidak menentu,” beber Sigit kepada wartawan.

Sigit mengungkapkan, selain melakukan pendataan korban banjir tersebut. Pihaknya sudah mengintruksikan personil BPBD Sanggau untuk terus melakukan pantauan di wilayah lainnya.

“Ini sudah tugas kita sebagai personil BPBD dalam menangani bencana. Dan saya sudah intruksikan kepada relawan, Destana, Pokmas di masing masing kecamatan dan desa untuk terus melakukan pemantauan,” terangnya.

Selain meninjau lokasi banjir di Desa Kedakas Kecamatan Tayan hulu, Pj. Sekda Sanggau, bersama anggota Forkopimcam Tayan Hulu, BPBD kabupaten Sanggau secara simbolis memberikan bantuan 60 paket sembako 60 paket, 60 lembar selimut dan 60 lembar tikar matras kepada warga yang terdampak banjir.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *